pelecotDiagram sebab terjadinya gerhana Bulan sebagian dan total
JAKARTA, KOMPAS.com - Gerhana Bulan selalu terjadi setiap tahun. Namun, ada yang berbeda dari gerhana Bulan satu dengan lainnya. Gerhana Bulan pada Senin (4/6/2012) contohnya, berbeda dengan Gerhana Bulan pada 10 desember 2011 lalu.
Gerhana Bulan yang terjadi Senin hari ini adalah Gerhana Bulan Sebagian (GBS). Hanya sepertiga permukaan Bulan yang tertutupi bayangan umbra Bumi. Sementara, gerhana Desember lalu adalah Gerhana Bulan Total, seluruh permukaan Bulan tertutupi umbra.
Apa yang membuat satu gerhana dan gerhana lain berbeda? Ma'rufin Sudibyo, astronom Indonesia, mengungkapkan bahwa pada prinsipnya, gerhana Bulan terjadi saat matahari, Bumi dan Bulan berada pada posisi segaris. Namun, letak Bulan secara presisi akan menentukan macam gerhana yang terjadi.
Saat gerhana Bulan terjadi, cahaya Matahari yang akan menuju Bulan terhalang oleh Bumi. Akibatnya, ada wilayah yang disebut umbra. Di luar umbra, terdapat pula wilayah yang disebut penumbra. (Lihat gambar di atas).
Ma'rufin mengatakan, jika Bulan seluruhnya berada di wilayah umbra, maka yang akan terjadi adalah Gerhana Bulan Total seperti pada bulan Desember 2011 lalu. Namun, bila hanya sebagian Bulan yang ada di wilayah umbra, maka yang terjadi adalah Gerhana Bulan Sebagian.
"Jadi perbedaannya hanya pada titik dimana Bulan berada," ungkap Ma'rufin saat dihubungiKompas.com, hari ini.
Saat gerhana Bulan terjadi, cahaya matahari dibiaskan oleh atmosfer Bumi. Pembiasan inilah yang menyebabkan Bulan berwarna kemerahan saat gerhana. Saat gerhana Bulan sebagian, hanya sebagian Bulan juga yang berwarna merah.
Gerhana Bulan sebagian bukanlah fenomena langka. Fenomena ini bisa disaksikan setiap tahun dan mudah diamati dengan mata telanjang. Satu-satunya syarat adalah tak adanya mendung yang menghalangi pandangan ke langit.
"Kalau yang lebih ajaib lagi adalah gerhana Bulan pada November nanti, disebut gerhana penumbra. Bulan ada pada penumbra Bumi. Bulan akan tampak seperti purnama biasa, tapi sebenarnya sedang gerhana," jelas Ma'rufin.
Gerhana Bulan hari ini akan memuncak pada pukul 18.03 WIB. Di mana pun berada, tinggal melongok ke atas untuk meyaksikannya.
Gerhana Bulan yang terjadi Senin hari ini adalah Gerhana Bulan Sebagian (GBS). Hanya sepertiga permukaan Bulan yang tertutupi bayangan umbra Bumi. Sementara, gerhana Desember lalu adalah Gerhana Bulan Total, seluruh permukaan Bulan tertutupi umbra.
Apa yang membuat satu gerhana dan gerhana lain berbeda? Ma'rufin Sudibyo, astronom Indonesia, mengungkapkan bahwa pada prinsipnya, gerhana Bulan terjadi saat matahari, Bumi dan Bulan berada pada posisi segaris. Namun, letak Bulan secara presisi akan menentukan macam gerhana yang terjadi.
Saat gerhana Bulan terjadi, cahaya Matahari yang akan menuju Bulan terhalang oleh Bumi. Akibatnya, ada wilayah yang disebut umbra. Di luar umbra, terdapat pula wilayah yang disebut penumbra. (Lihat gambar di atas).
Ma'rufin mengatakan, jika Bulan seluruhnya berada di wilayah umbra, maka yang akan terjadi adalah Gerhana Bulan Total seperti pada bulan Desember 2011 lalu. Namun, bila hanya sebagian Bulan yang ada di wilayah umbra, maka yang terjadi adalah Gerhana Bulan Sebagian.
"Jadi perbedaannya hanya pada titik dimana Bulan berada," ungkap Ma'rufin saat dihubungiKompas.com, hari ini.
Saat gerhana Bulan terjadi, cahaya matahari dibiaskan oleh atmosfer Bumi. Pembiasan inilah yang menyebabkan Bulan berwarna kemerahan saat gerhana. Saat gerhana Bulan sebagian, hanya sebagian Bulan juga yang berwarna merah.
Gerhana Bulan sebagian bukanlah fenomena langka. Fenomena ini bisa disaksikan setiap tahun dan mudah diamati dengan mata telanjang. Satu-satunya syarat adalah tak adanya mendung yang menghalangi pandangan ke langit.
"Kalau yang lebih ajaib lagi adalah gerhana Bulan pada November nanti, disebut gerhana penumbra. Bulan ada pada penumbra Bumi. Bulan akan tampak seperti purnama biasa, tapi sebenarnya sedang gerhana," jelas Ma'rufin.
Gerhana Bulan hari ini akan memuncak pada pukul 18.03 WIB. Di mana pun berada, tinggal melongok ke atas untuk meyaksikannya.
